PARIWARA

Sign up for PayPal and start accepting credit card payments instantly.

OK

Sabtu, Februari 16, 2013

Tipe Cold Storage

a. Jacketed cold storage ( cold storage berjaket) 
Tipe ini merupakan ruang penyimpanan yang ideal, tetapi konstruksinya sangat mahal. Ruang dalam terisolasi total dari jaket udara,karena itu lapisan dalam harus dibuat dari bahan yang tidak dapat ditembus udara. Sambungan-sambungannya harus dibuat kedap udara.Sistem cold storage ini menjamin bahwa perbedaan suhu didalam ruang penyimpan cukup kecil. Hal ini dicapai karena aliran dari udara dingin mengelilingi bagian luar dari ruangan dalam penyimpanan. Selain itu, karena pemasukan panas sangat kecil, RH yang tinggi dapat dipertahankan. Dengan demikian, dehidrasi produk sangat terbatas. Tipe ini tidak memerlukan kipas di dalam ruang penyimpan. Hal ini merupakan faktor lain yang mendukung dihasilkannya produk yang baik. Tipe ini tidak banyak dipakai karena harga yang cukup mahal dan karena tidak cocok jika beban panas dari produk cukup tinggi

b. Gridded cold storage (cold storage dengan pipa pendingin polos)
Pada tipe ini, pipa pendingin polos dirangkai menutupi seluruh langit-langit dan di dinding ruangan cold storage.Tipe ini juga menghasilkan kondisi penyimpanan yang baik karena suhu dalam ruangan cukup merata tanpa disirkulasikan dengan kipas. Panas yang masuk melalui dinding segera dikeluarkan tanpa mengganggu produk yang disimpan. Kecepatan pemindahan panas ke pipa hanya sedikit berkurang jika pipa tertutup es sehingga defrost tidak perlu sering dilakukan. Cold storage jenis ini dapat bekerja berbulan-bulan tanpa defrosting. Kelemahan atau kerugian utama dari tipe ini adalah: 1) Ada banyak saluran-saluran pipa yang kompleks 2) Memerlukan bahan refrigeran dalam jumlah yang banyak 3) Struktur cold storage harus kuat untuk menahan pipa-pipa dan refrigeran. 4) Memerlukan bejana penampung regfrigerant jika cooler perlu dikosongkan untuk diperbaiki 

c. Finned grid stores (cold storage dengan pipa bersirip) 
Tipe ini mirip dengan gridded cold storage tapi pipa yang digunakan adalah pipa bersirip. Dengan pipa bersirip ini jika dirangkai di langit-langit saja sudah mencukupi, tanpa memerlukan rangkaian pipa di dinding. Dengan demikian biaya dapat dikurangi, akan tetapi kelemahannya adalah pipa tidak menutupi dinding sehingga kondisi penyimpanannya tidak sebaik cold storage dengan pipa polos. Pipa bersirip lebih sulit di-defrost dan defrost perlu dilakukan sesering mungkin. 

d. Cold storage dengan Unit cooler 
Tipe ini paling banyak digunakan karena paling murah pemasangannya; hanya sedikit memerlukan bahan pendingin; mudah di-defrost dan tidak memerlukan struktur penyangga yang berat. Kelemahannya adalah beberapa rancangan tidak memungkinkan distribusi udara yang merata di dalam cold storage sehingga menyebabkan kondisi penyimpanan yang buruk. 

Sumber: www.deptan.go.id

Menerima:
JASA OLAH DAN ANALISIS DATA PENELITIAN
Cepat, Murah, dan Terpercaya !